7 Kota Kuno Yang Ada Di Dasar Laut
7 Kota Kuno Yang Ada Di Dasar Laut - Bumi telah ada mulai sejak miliaran tahun silam, seiring dengan adanya penduduk bumi, maka terwujudlah bermacam peradaban manusia. Walau demikian berjalannya waktu membuat peradaban yang pernah berkembang hilang dan hanya jadi peninggalan sejarah. Perdaban dapat berupa kota-kota megah yang dulunya berkembang sangatlah cepat. Tetapi, lantaran bencana alam seperti gempa bumi serta tsunami, membuat kota-kota kuno ini lenyap seketika. Bangunan-bangunan dibawah laut ini dahulunya adalah suatu kota, namun terendam air dan saat ini bersatu bersama samudera. Berikut adalah sebagian kota yang tenggelam didunia :
1. Heraclion, Mesir
1. 200 tahun yang lalu kota Mesir kuno Heracleion menghilang dibawah laut Mediterania. Didirikan sekitar era ke-12 SM, jauh saat sebelum berdirinya kota Alexandria pada tahun 331 SM, dipercaya bahwa Heracleion menjabat juga sebagai pelabuhan kudu untuk seluruhnya kapal yang datang dari Yunani untuk masuk ke Mesir.
2. Port Royal, Jamaica
Sesudah dikatakan sebagai ‘Kota Terkeji di Bumi’ (lantaran merajalelanya pembajakan, prostitusi serta mengkonsumsi minuman keras), sisi dari Port Royal terbenam sesudah gempa bumi pada tahun 1692. Reruntuhan menyebar di Kingston Harbor, serta sekarang ini, sisa-sisa kota mencakup 13 hektar pada kedalaman sampai 40 mtr.. Penyelidikan arkeologis dari website diawali pada tahun 1981, di pimpin oleh Program Arkeologi Nautical dari Texas A & M University. Penyelidikan temukan dokumen dokumen bersejarah, artefak organik serta beberapa besar puing-puing arsitektur.
3. Dwaraka, India
Pada tahun 1983 hingga 1990, kota yang dikelilingi dinding Dwaraka diketemukan, dengan daerah kian lebih 1/2 mil dari garis pantai. Kota ini di bangun pada enam bidang di selama pinggir sungai. Fondasi batu dinding kota yang didirikan menunjukkan bahwa tanah itu direklamasi dari laut. Dengan cara umum, kota Dwaraka yang diterangkan dalam teks-teks kuno sesuai sama kota bawah laut yang diketemukan oleh MAU. Menurut penemuan, Dwaraka yaitu suatu kota makmur di zaman kuno, yang hancur serta di bangun kembali sekian kali. Ekskavasi besar yang dikerjakan oleh Z. D. Ansari serta M. S. Mate temukan candi candi yang terkubur di dekat kota Dwaraka saat ini.
4. Baiae and Portus Julius, Italy
Baiae yaitu kota Romawi kuno yang menghadap Teluk Naples, yaitu tempat kaisar, bangsawan, serta orang orang Roma yang kaya pergi menggunakan saat di villa villa mereka. Baiae juga terhubung ke pangkalan angkatan laut paling besar Kekaisaran Romawi, Portus Julius. Tetapi, kota pelabuhan itu di bangun diatas sebidang tanah vulkanik, satu hal yang sudah mengakibatkannya roboh ke laut.
5. Pavlopetri, Greece
Reruntuhan kota kuno Mycenaean, Pavlopetri bertanggal kembali ke periode Neolitik (2. 800 SM), serta membuka pusat budaya Yunani kuno. Kota terbenam itu diketemukan tiga hingga empat meter di terlepas pantai selatan Laconia, serta mempunyai banyak bangunan utuh, halaman, jalan-jalan, peti mati serta kuburan. Pavlopetri dipercaya jadi kota pelabuhan yang berkembang serta jadi kunci untuk banyak misteri peradaban Mycenaean.
6. Cleopatra’s Kingdom, Alexandria, Egypt
Hilang sepanjang 1. 600 tahun, sisi dari kerajaan Cleopatra diketemukan dilepaskan pantai Alexandria. Suatu tim arkeolog kelautan, yang di pimpin oleh Prancis, Franck Goddio, mulai menggali kota kuno itu pada tahun 1998. Sejarawan yakin bahwa website itu terbenam oleh gempa bumi serta gelombang gunakan. Tetapi, yang mengherankan, sebagian artefak beberapa besar terus utuh. Diantara penemuan yaitu fondasi istana, kapal karam, kolom granit merah, serta patung-patung dewi Isis serta sphinx. Pemerintah Mesir merencanakan untuk bikin suatu museum bawah air serta tour ke situs itu.
7. Yonaguni, Jepang
Pada tahun 1986, seseorang penyelam dekat pulau Yonaguni, yang terdapat di perbatasan Jepang serta Taiwan, temukan suatu susunan bangunan batu raksasa yang aneh 25 mtr. di bawah permukaan laut. Susunan bangunan yang membuat tangga batu dengan jalur-jalur yang misterius itu saat ini di kenal dengan sebutan Piramida Yonaguni. Profesor seismologi Masaaki Kimura dari Kampus Ryukyu memiliki pendapat bahwa Monumen Yonaguni yaitu susunan buatan manusia yang di bangun 2. 000 sampai 3. 000 tahun lantas.
Tidak ada komentar: